ML Dengan Mama Didepan Papa

Kisah Hubungan Sedarah Antara Anak Dengan Ibunya Sendiri

Cerita ini mengkisahkan hubungan sedarah antara anak dengan ibunya. Namun , ada yang unik yang terjadi diantara mereka berdua yakni mereka melakukan hubungan intim di depan ayah kandungnya sendiri.

Tokoh Utama :

Ryan
Heny ( Ibu )

Tokoh Sampingan :

Riyatno ( Ayah )
Sandra ( Bu Dhe )

Novel CMD - Kisah ini terjadi sekitar 8 bulan yang lalu dimana saat itu aku belum mendapat pekerjaan. Pagi hari yang suram untukku karena sekian lama aku melamar pekerjaan selalu di tolak. entah apa alasannya selalu saja aku tak mendapat pekerjaan. Hari itu aku mencoba kembali untuk melamar pekerjaan di Hotel Grand Santika , Jakarta.

Melihat dari luarnya saja bangunan hotelnya sangat megah dan indah. Harapanku melamar pekerjaan semakin yakin bahwa aku akan diterima disana. Namun saat aku menghadap di HRD nya lamaranku di tolak. Oleh karena itu , aku terheran - heran dengan semua perusahaan yang menolak lamaranku. Perasaan semua berkas sudah lengkap.

Siangnya aku memutuskan pulang , panas terik nya siang ini membuatku dahaga. Ku lihat di sekitar ada penjual es buah yang kelihatannya segar untuk diminum siang panas gini. Lalu ku hampiri penjual tersebut.

" Mpok , es buah nya 1 ya."

" Iya bang. tunggu bentar ya."

" Oke mpok , wah panasnya minta ampun ya."

" Iya bang , beberapa hari ini cuaca sangat panas tapi alhamdulillah bang daganganku jadi laris."

" Syukurlah mpok kalo gitu."

" Nih bang , es nya."

" Makasih ya mpok."

Setelah selesai minum es , tak lupa ku bayar dan ku tambahin tips buat mpok itu. Lalu ku lanjutkan perjalan pulang. Walaupun panas , tak membuat langkah kaki ini berhenti dan terus melangkah seperti apa yang ku inginkan.

Pertigaan Sandra

Ketika sampai di pertigaan , bu dhe Sandra melihatku lalu ia mendekatiku. Oiya Bu dhe sandra adalah wanita saudara Mama dari kampung yang merantau disini dan berjualan jamu keliling di sekitar kompleks. Orangnya ya gitu deh , biasalah emak - emak pada umumnya.

" Hey . le tole...."

Aku tak menolehnya

" Le ... tole ...."

Lagi - lagi aku tak sadar kalo lagi di panggil.

" Tole ... Riyan ...."

Baru aku mendengar namaku , lalu ku toleh ke belakang dan ternyata budhe Sandra. Aku tersenyum padanya.

" Hissss , koe ki le di celukno ga noleh."

" Apa budhe , Riyan ga paham."

" Kamu kui lho , budhe panggil ga noleh."

" Ohh .. iya maaf budhe tadi ku kira bukan ryan yang di panggil. Emm budhe mau kemana?"

" Mau kerumahmu le , hari ini budhe libur jadi ya mau maen kerumahmu aja toh pakdhe mu lagi pergi juga dirumah sepi."

" Oh begitu , hayuk budhe kita bareng - bareng."

Lalu kami melanjutkan perjalanan. tak berselang lama sampai juga dirumah , terlihat mama sedang asyik mengobrol dengan papa di teras. Lalu budheku menyapa nya dan mereka berpelukan. Kemudian mereka mengobrol bertiga sementara aku di kamar aja.

Beberapa jam mereka mengobrol membahas hal yang di kampung halaman. Memang mama berasal dari kampung , sedangkan papa asli betawi. Setelah sore , Budhe pamit untuk pulang karena sudah dijemput oleh pakdhe.

Malamnya , setelah makan aku duduk di teras belakang. Tak lama kemudian mama menghampiriku. Ia menanyakan kenapa belum tidur , ku jawab aja belum mengantuk. Lalu mama masuk kerumah kembali dan memberikan selimut untukku agar tak kedinginan.

Malam Mendesah

Malam semakin larut , aku masih on air di teras belakang. Suara jangkrik masih khas berasa seperti di kampung halaman tempat nenek. Namun , suara jangkrik itu lambat laun berubah menjadi seperti seseorang yang sedang mendesah. Pertama kali mendengar itu , ku cuekin aja karena mungkin itu suara tetangga lagi inthe hoy karena tetangga sebelah kalo lagi ngentot sering mengeluarkan desahan keras dari istri tetangga.

Namun , semakin kesini kok semakin deket aja suaranya , penasaran ini membuatku beranjak dari kursi dan mengecek asal dari sumber suara itu dan ternyata!!! astaga , suara ini ada di dalam kamar mama dan papa. Itu artinya mereka lagi bersenggama.

Lalu ku tinggalkan dan kembali ke teras , beberapa saat ketika aku tengah asyik bermain hp untuk menonton bokep , suara desahan mama tak ilang - ilang sehingga membuatku yang sudah terlanjur ngaceng pun mendekati kamar mama kembali.

Kebetulan pintu kamarnya tak dikunci sehingga mempermudahku untuk mengintipnya sedikit. Wow banget , ternyata keindahan tubuh mama yang selama ini selalu berpakaian tertutup dan selalu mengenakan baju muslim kini dapat ku lihat dengan sempurna. Bahkan ternyata mama masuk kategori ganas untuk sesi bercinta.

Ganasnya permainan seks mama membuatku semakin bergairah yang ingin sekali untuk ikut bermain di kamar itu. Papa yang selama ini ku banggakan karena ototnya yang seperti ade rai itu ternyata tak seperti apa yang ku bayangkan karena dia terlihat loyo saat bermain. Hingga di sesi terakhir perngencritan mereka selesai , papa kewalahan dengan mama yang masih beringas. Setelah selesai , mereka mengobrol , kemudian mama minta bermain kembali tetapi papa menolaknya dengan halus karena ia kelelahan.

Beberapa menit kemudian , papa ketiduran. Mama bermuka sedikit jengkel karena nafsu birahinya juga belum maksimal terpuaskan. Melihat celah itu lantas aku masuk ke dalam kamar. Mama kaget melihatku masuk ke kamarnya , lalu ia menutupi tubuhnya dengan selimut , sementara papa ia diamkan telanjang.

" Loh , kamu ngapain masuk yan , ga sopan!"

" Iya ma , maaf abisnya aku liat tubuh mama bahenol banget bikin aku pengen ma,"

" Jangan macam - macam kamu! Ini urusan dewasa , kamu jangan berfikir gitu. Keluar sana!"

" Hisss , jangan gitu dong ma. Emang mama mau adegan mama tadi tersebar ke medsos? udah aku rekam lho ma."

Mama terdiam sejenak , padahal aku hanya menipunya karena sebenarnya adegan mama dan papa tadi ga ku rekam hehe

" Ya sudah , sini aku layanin kamu. tapi kamu harus inget! jangan sebar video itu,"

" Iya - iya mama aku janji kok. Asalkan mama mau menurutiku."

" Ya sudah ayo kita ke kamarmu."

" Lah ngapain ke kamarku , disini sajalah."

" Gila kamu ya! Ada papamu nanti dia bangun."

" Enggak mama tenang aja."

" Tapi jangan keras - keras biar papamu ga bangun."

Lalu ku dekati mama , ia agak sedikit canggung dengan semua ini karena ia masih menganggapku sebagai anaknya. Ku singkap selimut yang menutupi tubuhnya , ia tersenyum padaku. Nampaknya mama sudah masuk dalam cengkraman rencanaku.

Setelah tersingkap , wow banget keindahan tubuhnya memang tiada duanya. Payudaranya yang kenyal dan memek nya yang sepertinya masih rapet walaupun sudah tak sempit lagi. Kelihatannya pun longgar nih. Tetapi tak peduli yang penting aku bisa menikmati tubuhnya.

Ku peluk mama dengan tanganku gerayangan sebagai bentuk agar mama semakin membirahi , terbukti tak berapa lama mama mendesah lirih. Itu artinya mama merangsang dengan gerakan tanganku yang mengitari tubuhnya. Tangan ini terus menggerayangi tubuh mama , mampir ke gundukan besar yang jumlahnya dua ku remas - remas dan setelah itu berlabuh ke tempat lain di bagian bawah yang ada sepertinya kawah.

tanganku masuk ke dalam kawah tersebut dan tubuh mama menggelinjang , itu pertanda mama menikmati sentuhan tanganku yang masuk ke dalam memeknya. Lalu ku sodok - sodok memeknya agar sedikit cepat, Ia mendesah terus menerus ... aaaaaahhhhh .... aaaaahahhhhh ... aaaaaaaahhhhhhhh enak sayang.

Cukup lama juga aku melakukan pemanasan ini , ku mulai dengan menusuknya dengan kontolku, Blessshhhhhh .... aaaaahhhh ...... ku sodok pelan tapi pasti , mama memelukku dengan eratnya.

" Plok ,,, plok ... plok ... plok ,,, aahhhh enak sayang .... aaaahhh ... uhhhh nikmat ... lagi sayang yang cepet ..."

Lalu ku sodoknya dengan gerakan lebih cepat yang membuat mama mendesah lebih keras di hadapan papa yang tengah tidur. Ku bungkam mulutnya agar papa tak bangun. Setelah itu , mama mengajakku untuk melakukannya di depan wajah papa yang mengorok.

Ku setujui aja , dan kami melakukannya tepat di wajah papa yang masih mengorok tertidur dengan pulasnya. Mama malah mendesah lebih nikmat , karena ia menganggapnya ini adalah tantangan untuknya. Hingga beberapa saat kemudian aku merasakan mau klimaks , sedangkan mama juga sama denganku. Akhirnya kami klimaks barengan saling mengeluarkan cairan masing - masing di dalem kemaluan mama.

Selesai menggelinjang , kamipun berciuman mesra masih di depan papa. Namun disaat kami asyik berciuman papa mengolet dan ia terbangun. Dengan langkah seribu aku dan mama meninggalkan kamar. Kamipun melanjutkan persetubuhan kembali sampai pagi di kamarku.

Hari - hari sempatkan ngentot

Sejak hubungan intim dengan mama waktu itu , aku dengannya selalu melakukannya dengan diam - diam ketika papa lagi ga dirumah maupun sedang tidur. Bahkan gilannya lagi ketika papa nonton tv , kami bersetubuh tepat di belakangnya. Hal itu justru membuat aku dan mama semakin tertantang. Namun , apa yang ku lakukan dengan mama selama ini tak bertahan lama.

Seperti apa yang pepatah bilang, sepandai - pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga. Hal itu sebanding denganku. Karena kecerobohan mama , akhirnya hubungan kami terungkap. Papa marah - marah dan memutuskan bercerai dengan mama.

Namun , ada baiknya juga papa dan mama bercerai. Setelah mereka bercerai , aku dan mama jadi bebas melakukan hubungan terlarang kembali sampai puas. THE END